Kamis, 08 Maret 2012

Bahan-Bahan Pembuatan Sabu-Sabu


Sabu-sabu atau methamphetamines (metilamphetamine atau desoksiefedrin), disingkat meth, termasuk ke dalam jenis obat-obatan psikostimulansia dan simpatomimetik, sering disalah gunakan sebagai narkotika. Methamphetamines pertama dibuat di Jepang pada 1893 oleh Nagai Nagayoshi.


Bagaimana cara pembuatan sabu-sabu? Berikut adalah bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat sabu-sabu.

1. Korek Api 

Fosfor merah yang terkandung dalam pentul korek api, jika dikombinasikan dengan yodium dapat menjadi zat yang disebut Hydriodic Asam, sebuah bahan baku methamphetamines.


2. Iodium

Iodium adalah racun yang berbahaya jika tertelan dalam jumlah besar yang dapat mempengaruhi fungsi tiroid. Dibutuhkan hampir 4 botol yodium untuk menghasilkan 2-3 gram methamphetamine.


3. Drano 

Drano biasa digunakan untuk menimbulkan korosi pada sampah yang menyumbat pipa air.


4. Minyak Rem

Ya, Anda tidak salah baca. Minyak rem sering kali digunakan untuk membuat methamphetamines.


5. Ephedrine

Selain membersihkan sinus, efedrin juga mempunyai efek melepas dopamin di dalam otak, yang membangkitkan sensasi kenikmatan seperti yang dirasakan ketika makan atau melakukan seks. Meskipun hal ini mungkin terdengar lumrah secara teori, namun simulasi berlebihan terhadap pelepasan dopamin secara buatan pada akhirnya akan menyebabkan seseorang kehilangan kemampuan untuk menciptakan sensasi kesenangan secara alami.


6. Butana

Bahan bakar korek gas ini digunakan dalam proses memasak sabu-sabu.


7. Asam Klorida dan Natrium Hidroksida

Asam klorida ditemukan secara alami dalam usus sebagai bahan cairan pencernaan manusia. Jika tumpah pada kulit, asam ini akan benar-benar merusak hingga ke daging manusia. Dalam dunia industri, asam klorida digunakan dalam pengolahan kulit, selain itu digunakan pula untuk menghilangkan karat pada besi dan baja.



8. Ether

Biasa digunakan sebagai obat bius karena memiliki aroma manis yang dapat menghipnotis, sering kali digunakan sebelum operasi. Bahan ini angat mudah terbakar.





9. Amonium Anhidrat


Istilah “anhidrat” berarti tanpa air. Karena amonia yang kuat ini kekurangan air, ia akan mencarinya di mana pun dapat menemukannya, termasuk daging manusia. Zat yang sangat merusak ini digunakan dalam industri sebagai pendingin komersial dan pupuk kimia.


Ada beberapa resep yang berbeda untuk membuat sabu-sabu, tapi tentu saja tetap melibatkan bahan-bahan yang sangat berbahaya. Beberapa bahan lain yang digunakan untuk membuat sabu-sabu adalah baterai, pengencer cat, bensin, dan minyak tanah. Jika Anda mengenal seseorang yang menjadi pengguna sabu-sabu beritahukanlah hal ini kepada mereka.

Para pemakai hanya mengetahui cara menggunakannya untuk kepuasan diri sendiri tanpa tahu akan efek samping yang sangat berbahaya dari setiap bahan-bahan dasarnya. Mereka mungkin tidak tahu bahwa alasan tubuh mereka bereaksi seperti itu adalah karena diracuni secara harfiah dan dapat menyebabkan gejala kegilaan permanen dengan terus menggunakannya.

SETELAH TAHU, APAKAH ANDA AKAN TERUS MENCOBANYA???